Senin, 05 Desember 2016

Kegiatan DV RUN 2016

 

nama : Yongky Handoyo
Nim binusian : 1701307880
Jurusan : Teknik Informatika peminatan Multimedia

DV RUN adalah suatu acara yang di selenggarakan oleh Keluarga Mahasiswa Buddhist Dhammavaddhana Binus University dengan tujuan :
01 Merayakan Hari Pahlawan Nasional dan Hari Anak Internasional dengan mengadakan event 5K Charity Run dan UMKM EXPO
02 Mengadakan 5K Charity Run yang dapat menginspirasi para pelari dan memberikan mereka semangat kehidupan yang lebih baik
03 Memperjuangkan hak-hak dasar anak-anak yang ada di Indonesia untuk kehidupan yang lebih baik lagi
04 Mendonasikan keuntungan dari hasil event DV RUN 2016 kepada Yayasan atau Rumah Singgah yang memperjuangkan dan membina anak jalanan

kegiatan berlangsung pada
Hari : Minggu
Tanggal : 04 Desember 2016
Waktu : 06.00 A.M - 03.00 P.M
Tempat : Pasar Seni, Taman Impian Jaya Ancol

Alasan utama saya mengikuti acara ini karena kata utama dari acara ini adalah Run = Lari yang merupakan kegiatan olah fisik untuk menjaga daya tahan tubuh agar metabolisme tubuh tetap terjaga dan terpelihara dengan baik. Lari merupakan kegiatan olah fisik yang paling simple untuk dilakukan sehari-hari. tetap saja kita manusia jaman modern tidak terbiasa lagi dengan olah fisik satu ini. Dengan ada nya acara ini saya harap orang-orang yang mengikuti acara ini semakin sadar betapa mudah nya memelihara kesehatan tubuh dengan kegiatan mudah seperti lari dimana setiap orang dapat melakukan kegiatan lari pagi setiap hari. Setidak nya bisa di lakukan setiap hari Minggu di pagi hari dapat membantu kita berkeringat. Dimana telah di buktikan dengan kita berkeringat dapat mengeluarkan pula racun-racun tidak baik dalam tubuh kita, dan itu akan membantu memelihara kesehatan.
Disamping itu, acara ini juga bertujuan untuk menggalang dana kepada teman-teman atau saudara-saudari kita yang kurang mampu. Dimana yang di informasikan oleh pihak penyelenggara, bahwa hasil dana yang terkumpul akan di sumbangkan ke panti berupa alat tulis, proyektor, dan lainnya. Dimana yayasan tersebut menampung anak-anak jalanan dengan latar pendidikan yang rendah. yang kita ketahui pula pendidikan adalah hal paling dasar yang harus di dapat oleh setiap anak di berbagai negara. Dengan tujuan itu pula untuk memperingati Hari Anak International, acara ini di harapkan dapat membantu pemerintah serta anak-anak tersebut mendapatkan hak mereka.
Bekerja sama dengan komunitas Teach For Indonesia (TFI), acara ini menyediakan 5 jam sosial kepada pelari yang juga merupakan binusian. Dengan maksud ini juga lah saya mengikuti acara ini, untuk mendapat jam sosial yang saya butuhkan.
Dalam pelaksanaan acara ini. Saya berlari, minum, bernafas, melihat lingkungan, melihat laut, sempat berpikir untuk menyerah, bangkit lagi. Ini tidak mudah. Saya melakukan kesalahan dari awal karena membawa banyak barang di tas saya dan memberatkan beban saya saat berlari karena tidak tersedia penitipan barang. Karena nya saya mendapat banyak pelajaran dihari tersebut. karena betapa lelah nya hidup ini, saya bisa berbuat curang untuk memotong jalur dan mempersingkat jalur dan bisa mencapai garis finish dengan lebih cepat sehingga saya bisa langsung beristirahat. Namun, melihat perjuangan partisipan lain dengan keras berusaha mencapai garis finish dengan susah dan tak menyerah membuat saya malu karena sempat berfikir untuk berbuat curang.
karena alam telah menyediakan semua yang kita butuh untuk hidup ini. pohon yang teduh untuk kita beristirahat di bawahnya di kala hujan atau panas yang terik, lautan yang luas yang berisikan ikan-ikan segar, pohon yang menyediakan ribuan hingga berton-ton oksigen untuk semua makhluk hidup yang membutuhkan nya, saya tidak boleh berhenti disini. saya lelah, lapar, karena nya saya harus berusaha mencapat garis finish secepat mungkin. karena istirahat hanya akan membuat saya semakin lama untuk mencapai garis finish.
berikut foto-foto selama kegiatan belangsung







Tidak ada komentar:

Posting Komentar